Common Table
Selamat Tinggal Era "Celebrity Chef", Selamat Datang Era "Chef Custodian"
Sosok chef sebagai bintang panggung sudah masuk senjakala. Namun di sisi lain, terbit generasi baru chef dengan misi menjaga serta mengolah warisan budaya.
Meja Terhangat di Jawa: 60 Tahun Bu Ugi Menjamu
Kunjungan ke legenda kuliner Tawangmangu, tempat di mana keramahan masih dibuat dengan tangan sendiri.
Nasi Goreng: Masakan Sederhana yang Tak Semudah Kelihatannya
Ada banyak ekspektasi di balik sepiring Nasi Goreng. Natasha Lucas memiliki perjalanan tersendiri meramu nasi goreng terbaik untuk sang suami.
Food for Thought: Ingin Kuliner Indonesia Maju? Bukan Chef Jawabannya
Chef punya bagian penting dalam promosi kuliner. Namun dalam pembangunan kuliner, mereka bukan yang paling penting. Jawabannya ada di pundak para intelektual, dan Indonesia krisis kehadiran mereka.
Pentingnya Kesadaran akan Keanekaragaman Hayati Indonesia: Perbincangan dengan Chef Arnaud dari Herbivore
Chef Arnaud dari Herbivore menekankan bahwa keanekaragaman hayati bukan sekadar soal jumlah, tapi soal kesadaran. Menurutnya, Indonesia adalah surga yang mudah dilupakan jika kita tak mulai memperhatikan apa yang ada di sekitar kita.
Setara di Meja Makan: Mengapa Restoran Harus Menghargai Semua Pengunjung
Restoran yang terlalu fokus memanjakan influencer sering kali melupakan pelanggan lainnya. Ketimpangan perlakuan ini bisa merusak kesan dan reputasi jangka panjang. Setiap tamu layak mendapat pengalaman yang setara, tanpa melihat siapa mereka.
Makan Bersama dengan Kenalan Baru
Dionisius Denizar berbagi pengalaman menjelajahi dua platform berbeda untuk memperluas relasi sosial melalui meja makan.
Perjalanan Mencari Kue Dapel: Kudapan Manis yang Terlupakan dari Pekalongan
Kue Dapel yang melekat dengan memori masa kecilnya membawa Angela Jessica melakukan perjalanan untuk mencarinya ke Pekalongan
Bika Ambon & Lapis Legit, Tragedi di Gerbang Wawasan Kue Indonesia
Dari Ci Mehong, Blue Band, hingga Wijsman. Siapa menyangka kalau perdebatan terkait kue Indonesia mendapat panggung baru yang tak terpikirkan sebelumnya?
Food for Thought: Kebhinnekaan Sebagai Identitas Kuliner Indoensia
Sudahi perdebatan tentang identitas kuliner kita. Sudah saatnya kita menyadari bahwa keberagaman (diversity) adalah kekuatan dari gastronomi Indonesia
Ketika Semua Mau Jadi Pakar Kuliner
Natasha Lucas menyadari adanya kesenjangan antara food content creator/influencer dan profesi seorang pakar kuliner
Food for Thought: Omakase Tak Sama dengan Tasting Menu
Bapak dan ibu yang terhormat, tuan-tuan dan puan-puan, izinkan saya menjelaskan kenapa kalau omakase itu tidaklah sama dengan tasting menu.
Ketika Kata ‘Enak’ Mengecilkan Segalanya
Ketika Sharima Umaya sampai pada kesimpulan bagaimana kata ‘enak’ menyempitkan makna dari suatu makanan serta menjadi buah dari keangkuhan bagi seseorang.
Menilik Posisi Kuliner Indonesia Setelah Delapan Dekade
Dari diplomasi kuliner hingga reputasi global, bagaimana posisi kuliner Tanah Air di negeri sendiri dan di mata dunia menuju delapan puluh tahun merdeka?
Membuat Cokelat Lokal Benar-Benar Inklusif: Masa Kecil, Eksklusifitas, dan Gaungan Bean to Bar
Gaungan bean to bar, pemberdayaan petani cokelat, hingga usaha untuk memperkenalkan cokelat Indonesia terus bergerak. Namun, sudahkah kita bergerak ke arah yang inklusif?
Kerak Telor dan Pekan Raya Jakarta: Tak Terpisahkan, Namun Menyedihkan
Kerak Telor sebagai kuliner khas Betawi, suku asli Jakarta, dari tahun ke tahun menjelma menjadi ikon atau makanan khas hajatan Pekan Raya Jakarta. Namun, apakah hanya berhenti di situ?
Catatan Kecil untuk Para Pramusaji
Kumpulan catatan kecil, kegelisahan Calvin Budianto pada aspek terdepan pelayanan sebuah restoran yang sering diabaikan.
Antara Siomay dan Salmon
Sebuah perjalanan menemukan identitas lewat makanan oleh Michelle King
Bersantap Setelah Menjadi Ibu
Sharima Umaya menceritakan pengalamanya bersantap di restoran setelah menjadi seorang ibu